Ambon, TM.- Berdasarkan hasil swab terhadap Anggota DPRD Kota Ambon dan ASN lingkup Sekretariat Dewan, yang dilakukan Jumat (2/7/2021) lalu, tiga Anggota dinyatakan positif covid-19. Mereka adalah HF, ZP dan AS.
Berdasarkan informasi Timesmaluku.com, Jumat (16/7/2021), baru sebagian Anggota dan ASN yang menerima hasil swab tersebut, termasuk ketiga anggota dimaksud.
Kabarnya, mereka menerima hasil swab pasca 11 hari menjalani tes swab oleh Dinkes Ambon, yang berlangsung di halaman Balai DPRD. Dimana swab dilakukan saat itu, menyusul dua anggota DPRD yang dinyatakan positif covid-19. Yakni JT dan PM, yang kini diketahui sudah sembuh usai menjalani isolasi mandiri.
Baca: Kemiskinan di Maluku Turun Tipis Meski Dihantam Pandemi
Terkait hasil ketiga anggota tersebut, istri ZP menuliskan kekecewaannya dimedia sosial facebook Rabu (14/7/2021):
Isteri ZP mengaku, kecewa, menyesal dan campus amarah terkait dengan lambannya hasil swab yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Kota Ambon.
Dalam tostingannya itu, dia mengaku, suaminya menjalani swab sudah 11 hari lalu. Suaminya juga sudah menjalani vaksinasi. Karena itu, imun tubuhnya kuat.
Dalam rentan waktu 11 hari ini, YA isteri ZP mengaku, pernah jatuh sakit. Demikian juga dengan anaknya. Karena itu, dia beberapa kali harus ke dokter.
Setelah 11 hari, Dinas Kesehatan Kota Ambon baru menyampaikan kalau ZP positif Covid. Kata dia, selama 11 harus itu tanpa sengaja suaminya telah menularkan virus kepada dia, dan anak-anaknya.
Baca: PPKM di Ambon tak Menurunkan Angka Covid
Beirut Kutipan posting AY di FB:
“DENGAN SANGAT PENUH DENGAN PENYESALAN BERCAMPUR KEKECEWAAN DAN AMARAH, SAYA SANGAT AMAT TIDAK TERIMA DENGAN CARA KERJA DINAS KESEHATAN KOTA AMBON YG SUDAH 11 HARI BARU MENGELUARKAN HASIL SWAB SUAMI SAYA YG MENYATAKAN POSITIF C-19. SUAMI SAYA SUDAH VAKSIN DAN OTOMATIS DIA SUDAH PUNYA SEBAGAIAN PERTAHANAN,DIA POSITIF DAN DIA TELAH MEMBERIKAN VIRUS UNTUK SAYA DAN ANAK ANAK SAYA TANPA SEPENGETAHUAN KAMI. SAYA ADALAH SEORANG IBU YG SEDANG MEMBERIKAN ASI DAN MERAWAT DUA BAYI YG MASIH KECIL. SAYA TIDAK PUNYA ANTIBODI YG KUAT KARNA SAYA KURANG TIDUR SEBAB HARUS MERAWAT DUA ANAK SAYA. 11 HARI BARU KALIAN MEMBERITAHUKAN KALO SUAMI SY POSITIF, SEDANGKAN SAYA DAN KEDUA ANAK ANAK SY SUDAH TERLANJUR TERPAPAR DAN MENJALANI SAKIT YG SERIUS KARNA VIRUS. BERULANG KALI KAMI HARUS TEMUI DOKTER DAN MENJALANI TERAPI YG BIKIN MUMED. TOLONG YA TOLONG, KEJADIAN INI SANGAT FATAL KARNA KALIAN BISA MEMBUNUH 1 KELUARGA SY”.
Wakil Ketua DPRD Kota Ambon, Rustam Latupono yang dikonfirmasi mengaku, kalau dirinya juga belum menerima hasil swab tersebut.
“Hasil beta belum dapa,”tulisnya singkat. Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, dr. Wendy Pelupessy dan Jubir Satgas Penanganan Covid-19, Joy Adriaansz yang juga dikonfirmasi, belum menanggapi. (TM-01)
Discussion about this post