Ambon, TM, – Dalam rangka memperkuat struktur partai dari sisi Kaderisasi, untuk pertama kali, DPC PDI Perjuangan Kota Ambon menggelar Pendidikan Kader Pratama.
Kegiatan dibuka oleh salah satu Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Keanggotaan dan Organisasi, Sukur Nababan, secara Virtual di Ginsalo, Karang Panjang, Ambon, pada Rabu (24/11/2021).
Disela-sela pembukaan, Nababan mengatakan, ini adalah salah satu program PDI Perjuangan untuk menyamakan langkah politik organisasi.
“Saya ingatkan, agar kader disiplin. Apa arti kaderisasi. Maka akan tercipta kader yang militan dan kader yang memahami apa tugas kepartaian. Tetapi jangan pula sombong karena telah mengikuti kaderirasi,”tandas Nababan.
Baca Juga:
Dia meminta, agar kaderisasi ini menjadikan kader lebih pintar dan membawa dampak postif bagi partai. Kata dia, partai harus menjadi partai pelopor, militan yang mampu bergerak sendiri, tidak cengeng, harus mampuh berjuang sesuai idiologi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Ambon, Gerald Mailoa berharap, dalam kegiatan yang akan berlangsung dari Tanggal 24-26 November 2021 itu, dapat berjalan dengan baik, dan dapat diikuti oleh peserta hingga akhir.
” Pendidikan Kader Pratama ini diharapkan dapat melahirkan Kader-kader yang tangguh,”harapnya.
Menurut dia, kegotong royongan peserta dalam membangun solidaritas yang kuat untuk memenangkan setiap Pemilu disetiap jenjang, dan Idiologi untuk memperkuat kader maupun partai harus terlaksana.
Ketua Panitia Kegiatan itu, Elvis Z Watubun menambahkan, untuk menggerakan organisasi dalam mencapai tujuannya, semua kader harus bersinergi, dan bekerjasama membangun partai.
“Sedangkan untuk memperkuat semangat refolusi, diperlukan kuantitas kader. Oleh karena itu, kita harus secara masif menjadikan PDI Perjuangan sebagai sarana lahirnya kader kader harapan bangsa,” ujarnya.
Baca Juga:
Saat ini, kata dia, sangat diperlukan adanya pelatihan disetiap jenjang. Artinya, pendidikan kader partai mesti dilaksanakan secara berkelanjutan.
“Kami bertekat menjadikan PDI Perjuangan Kota Ambon sebagai tempat belajar yang nyaman untuk mencerdaskan kader. Karena kader partai harus mampu mengembangkan diri agar dapat mencapai kualitas terbaik ,”tandasnya.
Diketahui, pendidikan kader ini melibatkan sekitar 60 peserta dari KSB PAC se-Kota Ambon, Ketua-ketua Ranting se Kota Ambon dan juga perwakilan dari Kabupaten/Kota lainnya di Maluku. (TM-01)
Discussion about this post