Ambon, TM, – Tutup festival Hadrat di Batu Merah, Gubernur Maluku Murad Ismail mengatakan, acara tersebut bisa menjadi ikon wisata di Maluku.
Gubernur dalam sambutannya yang dibacakan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Maluku, Sadali Ie, dalam acara penutupan lomba Festival Hadrat Bersahaja, pada Minggu, (16/10/2022) kemarin menuturkan, bahwa lomba yang diselenggarakan oleh Komunitas Bersahaja Batu Merah, dalam rangka memperingati Maulid Rasulullah Muhammad SAW 1444 Hijriah/2022 Masehi itu, merupakan sarana untuk mensosialisasikan nilai-nilai budaya kepada masyarakat.
Selanjutnya Murad berharap, perlombaan yang diikuti 19 Tim dari Kota Ambon dan sekitarnya, dengan jumlah peserta sebanyak 500 orang lebih itu, bisa menjadi sarana transmisi budaya dari satu generasi ke generasi berikutnya.
“Kita mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan ini. Ini sebagai upaya untuk melestarikan kebudayaan daerah, khususnya budaya yang bernafaskan Islam,” kata Gubernur.
Melalui lomba seperti ini, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi dan apresiasi masyarakat, khususnya generasi muda Maluku untuk menjaga kekayaan seni budaya, serta dapat ditingkatkan sebagai ikon yang potensial dalam mengembangkan produk wisata budaya daerah.
“Dan yang paling penting, dapat dijadikan inspirasi untuk meningkatkan inovasi dan kreativitas anak-anak Negeri,”tutur Gubernur.
Sehingga, lanjutnya generasi muda Maluku, tidak terjebak dalam degradasi moral, akibat pengaruh negatif dari globalisasi yang tidak berarah, seperti penyalahgunaan narkoba, perilaku seks bebas, kekerasan pelajar dan lain sebagainya.
Untuk itu, agar nilai-nilai seni dan budaya yang terkandung dalam kegiatan ini tidak hanya dijadikan sebagai tontonan, harus bisa juga menjadi tuntutan, dalam merawat kebersamaan dan persaudaraan.
Turut hadir dalam acara tersebut, Penjabat Wali Kota Ambon, Boedewin Wattimena, Sekkot Ambon, Agus Ririmase, serta para pimpinan dan staf Pemerintah Negeri Batu Merah. (TM-01)
Discussion about this post