Ambon, TM.- Paska kebakaran di Belakang Kota, dan Pasar Gambus, Senin(15/5/2023) malam, gelombang pengungsi terjadi. Mereka butuh perhatian Pemerintah Kota Ambon untuk tanggap darurat.
Para pengungsi kini menempatkan, beberapa ruang di Dermaga Pelabuhan Slamet Riyadi tepatnya di Ruang tunggu penumpang yang tak jauh dari lokasi kebakaran. Mereka masuk sebagai penghuni RT 002 RW 02 Kelurahan Uriteru, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Data sementara yang di kantongi RT setempat, berjumlah kurang lebih 300 jiwa atau 100 kepala keluarga. Mereka keluar dengan membawa barang seadanya yang bisa diselamatkan. Pasalnya api membakar begitu cepat.
Selasa (16/5/2023) sekira pukul 01.35 Wit, Kapolsek KPYS Iptu Julkisno Kaisupy bersama Pers KPYS meninjau lokasi pengungsian yang berada di Ruang tunggu penumpang Pelabuhan Slamet Riyadi.
Menurut Ketua RT 002 RW 02, Kelurahan Uriteru Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Saleh Ang (47), menjelaskan bahwa Warga Pengungsian berharap dari Pemerintah Kota Ambon untuk memberikan bantuan Sosial yang layak kepada warga.
Pagi tadi sekira pukul 07.00 WIT, warga yang hendak masuk membersihkan puing-puing rumah yang terbakar untuk di bangun tenda apa adanya, belum bisa diijinkan pihak kepolisian.
Lokasi kebakaran masih dijaga ketat pihak kepolisian, untuk kepentingan penyidikan. Akhirnya warga hanya bisa menunggu di luar pagar, yang sudah di pasang police line.(TM-02)
Discussion about this post