Unpatti Undip Teken Kerjasama, Tawary: Maluku Masih Termiskin di Indonesia

AMBON, TM.— Universitas Pattimura (Unpatti) bersama Universitas Pattimura dan Universitas Diponegoro (UNDIP), teken Memorandum of Understanding (MoU) program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

MoU itu juga terkait peningkatan penyelenggaraan Tridarma Perguruan Tinggi. Penandatanganan MoU berlangsung Jumat (12/7) di kampus Poka.

Penandatanganan dilakukan oleh Wakil Rektor, Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Universitas Pattimura, Dr. Ruslan H S Tawari bersama Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kerjasama, Undip, Dr. Wijayanto.

Pada kesempatan itu, Tawari menuturkan, bahwa Maluku sebebarnya memiliki potensi dan sumber daya alam yang melimpah, namun masih menjadi salah satu Provinsi termiskin di Indonesia, dan salah satu faktor yang mempengaruhi itu adalah soal pendidikan.

“Tidak semua masyarakat Maluku, terutama di Pulau-pulau kecil, itu mendapat akses pendidikan yang baik, sehingga berdampak pada sumber daya manusianya. Oleh karena itu, kerjasama dan kolaboratif dalam bidang Tridarma Perguruann Tinggi ini terus dilakuakan dengan harapan dapat membangun satu pemahaman untuk meningkatkan SDM di wilayah timur,”tuturnya.

Dengan ini diharapkan, akan terjadi pemerataan dan keadilan dibidang pendidikan yang akan berdampak bagi kualitas sumber daya manusia.

“Kami berharap, dengan kerjasama ini dapat menghasilkan riset dan inovasi-inovasi dibidang kedokteran, pertambangan, pertanian, teknik dan bidang lainnya,” kata Tawary.

“Kami juga berharap akan ada KKN Kolaboratif yang bertujuan untuk meningkatkan SDM di wilayah 3T yang dapat menghasilkan produk-produk inovasi untuk pengembangan masyarakat, dan membantu Maluku keluar dari kemiskinan,” tambah dia.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kerjasama Undip, Dr. Wijayanto juga mengatakan, riset, inovasi dan kerjasama adalah tiga hal yang saling berkaitan.

Menurutnya, dengan riset, proses reproduksi akan berjalan dan menghasilkan inovasi yang berdampak nyata bagi masyarakat. Dan inovasi, tidak akan bermakna jika tidak diimplementasi dalam bentuk kerjasama.

“Maka dengan riset, inovasi dan kerjasama, kita akan punya kesempatan untuk membangun SDM di Indonesia. Sehingga dengan kerjsama ini, diharapkan antara Undip dan Unpatti bisa berbagai riset dan inovasi nyata yang bermanfat bagi masyarakat Indonesia,”ujarnya. (TM-01)