Ambon, TM.- Universitas Pattimura (Unpatti) dan Politeknik Maritim Negeri Indonesia (Polimarin) kembali memperkuat kolaborasi dalam pengembangan pendidikan tinggi, khususnya di bidang kemaritiman.
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilakukan pada 22 Januari 2025 di kampus Polimarin, Semarang, Jawa Tengah. Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Sistem Informasi Unpatti, Dr. Ruslan Tawari, serta Direktur Polimarin, Ir. Akhmad Nuriyanis.
Dalam rilis resmi yang diterima Selasa (28/1), Direktur Polimarin, Ir. Akhmad Nuriyanis, mengungkapkan apresiasinya atas kerja sama ini. Ia berharap kolaborasi ini dapat memperluas pengembangan tridharma perguruan tinggi, termasuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
“Kerja sama ini diharapkan memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan, khususnya dalam mendukung sektor kemaritiman Indonesia,” ujarnya.
Dr. Ruslan Tawari dari Unpatti menekankan pentingnya membangun jaringan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, termasuk Polimarin.
“Kami berkomitmen untuk mengembangkan pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan sektor kemaritiman,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa Unpatti mendukung kebijakan pembangunan Maluku, khususnya di bidang maritim, dengan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang profesional dan siap bersaing di pasar kerja.
Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi strategis dalam pengembangan kurikulum, peningkatan SDM, dan bidang lainnya.
Unpatti sendiri telah memiliki pusat kajian unggulan, seperti Marine Center, yang fokus pada pengembangan perikanan tangkap, budidaya perairan, produksi pertanian, flora endemik, dan unit usaha perikanan. Fasilitas ini menjadi landasan penting dalam mendukung rencana pendirian pendidikan vokasi maritim.
Acara penandatanganan PKS ini dihadiri oleh jajaran pimpinan dan ketua senat Polimarin, serta tim dari Pusat Pengembangan Pendidikan dan Ekonomi Berkelanjutan (P3EB) Unpatti, termasuk Dr. Hanock Mandaku, Mentari Rasyid, Yulian H. Wenno, dan Rifaldo Batian Barataman. (TM-01)
Discussion about this post