Ambon, TM.- Program Studi (Prodi) Pengelolaan Hutan Universitas Pattimura (Unpatti) merupakan salah satu program studi baru yang berdiri pada tahun 2022 berdasarkan SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 344 Tahun 2022. Hingga saat ini, Prodi ini telah menerima mahasiswa selama tiga tahun dengan jumlah puluhan mahasiswa.
Ketua Program Studi Pengelolaan Hutan Unpatti, Troice Elsye Siahaya, dalam keterangan persnya yang berlangsung di Ruang Rapat Fakultas Pertanian Unpatti, Jumat (7/2), menjelaskan bahwa Prodi ini awalnya merupakan bagian dari Jurusan Kehutanan dengan peminatan Manajemen Hutan.
“Meski belum memiliki lulusan, Prodi ini telah menetapkan empat profil lulusan utama, yaitu penyuluh kehutanan, peneliti, manajer, dan wirausahawan di bidang kehutanan,” kata Siahaya.
Salah satu keunggulan utama Prodi ini, kata dia, adalah fokus kajiannya pada pengelolaan hutan di pulau-pulau kecil.
“Pendekatan yang digunakan mengintegrasikan berbagai aspek, seperti sosial, budaya, ekonomi, kebijakan, serta teknik pengolahan hutan berbasis informasi teknologi. Dengan metode ini, Prodi berupaya mendukung karakteristik biofisik dan kearifan lokal masyarakat adat dalam menjaga perburuan hutan serta mitigasi bencana di wilayah kepulauan,” tutur Siahaya.
Untuk menarik minat siswa, Prodi Pengelolaan Hutan aktif melakukan sosialisasi ke SMA, serta mendorong siswa yang sudah bergabung untuk berbagi wawasan dengan calon siswa baru.
Sejalan dengan Program Asta Cita Presiden RI, kata Siahaya, Prodi ini turut berkontribusi dalam penciptaan lapangan kerja berkualitas, pengembangan kewirausahaan, serta peningkatan industri kreatif berbasis kehutanan.
“Lulusan Prodi ini diharapkan mampu mengembangkan wirausaha kehutanan, berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam pemanfaatan sumber daya hutan dan jasa lingkungan secara efektif, lestari, dan berkelanjutan,” kata Siahaya.
Mahasiswa juga, tambah dia, dibekali keterampilan dalam teknologi diversifikasi hasil hutan, baik berbasis kayu, non-kayu, maupun jasa lingkungan, serta kemampuan dalam analisis usaha di bidang kehutanan.
“Untuk itu, kami mengajak adik-adik lulusan SMA untuk bergabung dengan Program Studi Pengelolaan Hutan Universitas Pattimura dan bersama-sama berkontribusi dalam menjaga kelestarian hutan untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Siahaya. (TM-02)
Discussion about this post