Ambon, TM, – Tiga Tokoh Agama di Maluku, yakni Ketua MUI Maluku, H Abdullah Latuapo, Ketua MPH Sinode GPM, Pdt. Elifas Tomix Maspaitella, dan Vikaris Keuskupan Amboina, Pastor Ignasius Refo mengajak masing-masing umatnya, untuk melakukan vaksin.
Dalam diskusi tentang vaksinasi covid-19, yang digelar Polda Maluku, di Tribun Lapangan Polda Maluku, Letkol CHR. Tahapary, Tantui, Kota Ambon, Kamis (2/9/2021). Para Tokoh Agama itu memastikan vaksinasi aman, dan bisa memutus mata rantai penularan Covid-19.
Pdt Elifas Tomix Maspaitella mengatakan, vaksin adalah cara Tuhan menyelamatkan umatnya. Oleh karena itu, semua warga Gereja harus mendukung pelaksanaan vaksin sebagai bentuk penghayatan iman kepada Tuhan.
Baca:
Karena dalam kondisi ini, masyarakat dihimbau untuk bisa bersama mengikuti vaksinasi. “Mari sama-sama kita dukung pelaksanaan vaksinasi dan tetap menjaga protokol kesehatan. Selamatkan anak dan istri kita, kita selamatkan keluarga kita dari ancaman covid-19 dengan cara mengikuti vaksin,”katanya.
Dia juga mengingatkan, bagi seluruh masyarakat Maluku, khususnya umat Kristiani, agar dapat mencintai diri sendiri san juga orang lain, dengan melakukan vaksinasi.
Senada dengan itu, Ketua MUI Maluku, Abdullah Latuapo mengakui, masih banyak ditemukan adanya kekhawatiran masyarakat terkait pelaksanaan vaksin covid-19 ini. Dengan itu dieminta, umat Islam di Maluku untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu atau informasi yang beredar disejumlah media sosial.
“Memang tidak bisa dipungkiri, masih ada sebagian masyarakat yang ragu dengan vaksin, dengan menolak vaksinasi,”ujarnya. Terkait efek samping vaksin, Abdullah menyampaikan hal itu wajar karena setiap benda asing yang masuk ke dalam tubuh pasti ada efek dan reaksi.
“Seperti demam dan sebagainnya, namun hal itu tidak lama dan dapat di atasi dengan obat yang diberikan oleh dokter,” kata dia.
selain itu, Pastor Ignasius juga menyampaikan hal serupa, yaitu vaksinasi yang saat ini sedang berlangsung merupakan cara Tuhan untuk menyelamatkan manusia. Meskipun memang ada keraguan
terhadap vaksin dengan alasan yang beragam.
Dan selaku pimpinan umat, terus berusaha untuk meyakinkan mereka bahwa vaksin aman dan tidak ada masalah.
“Untuk itu, seluruh masyarakat Maluku agar bersama mengikuti vaksinasi covid-19 sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama,”ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. M Rum Ohirat yang juga Narasumber dalam diskusi tersebut menuturkan, untuk melayani masyarakat mendapatkan vaksinasi covid-19 secara gratis, pihaknya membuka Gerai Vaksinasi Presisi (GVP) Polda Maluku dan juga
Baca:
vaksinasi mobile untuk memenuhi permintaan dan memudahkan masyarakat yang jauh dari lokasi GVP. “Ke depan pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan Polda Maluku akan dibuka setiap hari tanpa mengenal hari libur,”ujarnya.
Dikatakan, untuk program vaksinasi dua juta dosis per hari yang dilakukan saat ini, para Bhabinkamtibmas telah memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk sama-sama dapat mendatangi lokasi vaksin.
“Karena tujuan dari vaksin itu sendiri adalah untuk menguatkan imun tubuh kita. Dengan itu, masyarakat Maluku agar tidak khawatir mengikuti vaksinasi covid-19. Karena vaksin itu aman dan halal,”tandasnya. (TM-01)
Discussion about this post