Ambon, TM.- Universitas Pattimura akan berusia 61 tahun pada April 2024 nanti. Dies Natalis yang dicanangkan Jumat (8/3/2024) agak berbeda dengan sebelumnya, dimana pengambilan api obor diambil di Lapangan Merdeka Ambon.
Penyalaan api obor sendiri dilakukan secara tradisional menggunakan gesekan bambu oleh Ketua Panitia Penyelanggara, Prof. Dr. Albertus Fenanlampir. obor diserahkan kepada Penjabat Walikota Ambon, Drs. Bodewin M Wattimena untuk dilanjutkan kepada salah satu mantan Rektor Unpatti, Dr. Mus Huliselan.
Kemudian dilakukan parade dan estafet obor oleh perwakilan dari masing-masing fakultas dan pascasarjana menuju Lapangan Upacara Universitas Pattimura dan diserahkan kepada Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Prof. Dr, I H Wenno selaku tuan rumah pelaksaan Dies Natalis untuk diserahkan kepada Rektor Universitas Pattimura Freddy Leiwakabessy.
Dies Natalis 2024 mengusung tema “Unpatti Unggul Untuk Generasi Emas Indonesia”. Ditandai dengan pelepasan balon gas dengan banner slogan Dies Natalis dan pelepasan burung merpati oleh Rektor Universitas Pattimura, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy didamping Ketua Senat, para pimpinan Universitas, Fakultas, Lembaga dan Pascasarjana, yang berlangaung di Lapangan Upacara Unpatti, Poka.
Rektor dalam sambutannya mengatakan, dari tema ini memberikan semangat bagi civitas akademika Unpatti untuk terus menumbuhkan kesadaran kolektif, bersama-sama bergandeng tangan dengan tekat menciptakan Unpatti unggul, bersinar menuju world class university dengan segala potensi yang dimiliki.
“Sebagai kampus orang basudara, menjadikan Unpatti sebagai rumah bersama kita untuk menciptakan generasi emas Indonesia,” tandas dia.
Mantan Rektor Unpatti, Dr. Mus Huliselan juga mengatakan, saat ini semua perguruan tinggi berada pada suatu proses persaingan untuk mencapai keunggulan, bukan hanya unggul secara nasional, tetapi juga secara internasional.
Karena itu, lanjut Mus, melalui tema dies natalis ini tentu menjadi sebuah tantangan untuk bagimana berjuang bersama-sama kedepan yang sesuai dengan visi-misi Universitas Pattimura, yaitu berkarakter dan berbudaya kepulauan.
“Untuk mencapai hal itu, butuh perjuangan dan kerjasama agar pendidikan Universitas Pattimura semakin unggul,”kata Mus.
Menurutnya, tujuan dari kegiatan ini sebagai sarana sinergitas dan kolaborasi antara para pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, dunia profesional dan masyarakat umum.
“Juga sebagai sarana menampilkan bakat terbaik dalam berbagai kajian akademik, olahraga, seni budaya, kreatifitas dan entrepreneurship untuk bekal masa depan menuju generasi emas Indonesia, serta sarana silaturahmi antar keluarga besar universitas pattimura dan juga masayarakat,”ujar Mus.
Selaku tuan rumah, Prof. Dr. I H Wenno mengatakan, dengan moto bakukele manggurebe bikin prestasi, diharapkan civitas akaedmika dapat terus bergandengan tangan untuk memajukan Unpatti.
“Kiranya dengan kegiatan ini, dapat menciptakan generasi unggul diberbagai bidang serta mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan pada akhirnya menghasilkan kualitas lulusan yang relevan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja,” harapnya.
Sebelumnya, Prof. Dr. A Fenanlampir mengatakan, berbagai kegiatan dalam rangkaian dies natailis akan terus berlanjut hingga puncak acara 23 April 2024 mendatang.
“Berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka peringatan dies natalis ke 61, diantaranya sehari mengabdi kepada masyarakat, dialog interaktif, pattimura expo, hingga puncak dies natalis pada tanggal 23 April 2024,” pungkas dia. (M-02)
Discussion about this post