Ambon, TM.- Di saat Pemerintah Kota Ambon alami defisit anggaran yang cukup besar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Ambon justru mencatat peningkatan Pendapatan Asli Daerah dari yang ditargetkan.
Sebelumnya dalam APBD tahun 2023, DPM-PTSP Kota Ambon dipatok target penerimaan sebesar Rp800 juta. Hingga Agustus 2023 atau saat pembahasan APBD-Perubahaan, DPM-PTSP mencatat PAD sebesar Rp1,6 milita atau sudah dua kali lipat dari target.
DPM-PTSP Kota Ambon memperkirakan PAD hingga Desember 2023 nanti akan mencapai Rp 2 miliar.
Dikonfirmasi melalui telepon selulernya Selasa (7/11), Kepala DPM-PTSP Kota Ambon, Piet Saimima enggan untuk berkomentar banyak. Saimima mengaku hasil yang dicapainya itu untuk kepentingan Pemerintah dan masyarakat Kota Ambon.
“Sebagai salah satu OPD pengumpul PAD, DPM-PTSP berupaya untuk melakukan yang terbaik bagi pemerintah dan.masyqrakat Kota Ambon. Apapun hasilnya itu, ya kita patut bersyukur bahwa semua kerja keras di DPM-PTSP telah membuahkan hasil dan kita tidak boleh berbesar hati, karena itu akan terus kita upayakan hingga akhir tahun 2023 nanti,” jelas Saimima.
Dia mengatakan, Pada November 2023 target tersebut dapat dilampaui DPM-PTSP Rp sebesar Rp1.605.676.050.
“Dalam perhitungan kami sampai dengan Desember 2023 target PAD dinas ini akan tembus di atas Rp 2 miliar,” ungkapnya. (TM-01)
Discussion about this post