HL Sambangi 5 Parpol, Soal PAN: Kita Punya Hak Yang Sama

Ambon, TM.- Hendrik Lewerissa (HL) memastikan pencalonannya di Pemilihan Gubernur Maluku, setelah mengambil langsung lima formulir di lima partai politik. Tim suksesnya mengaku, HL sudah mendapat restu Ketua umum Gerindra Prabowo Subianto.

Hari ini, Tim sukses HL mengambil formulir pendaftaran Balon Gubernur Maluku di Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) PDI Perjuangan dan berakhir di Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Tim HL tiba di Sekretariat DPD PDI Perjuangan, di Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Ambon; pukul 14.35 WIT. Tim dipimpin Jhon Laipeny selaku Ketua Bapilu Provinsi Maluku untuk mengambil formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Gubernur Maluku.

Usai pengambilan formulir, Laipeny kepada Wartawan mengatakan, mereka juga akan mengambil formulir di PAN, PBB, PSI, Golkar, NasDem dan yang lainnya.

“Semua Parpol kita akan ambil formulir, termasuk juga PAN dan lainnya. Soal PAN, saya kira kita punya hak yang sama untuk ini. Sehingga kami selaku tim, juga mengambil formulir pendaftaran. Hanya saja untuk hari ini, kita batasi sampai pada Hanura,”katanya.

Ditanya soal proses pengambilan yang baru dilakukan hari ini, Laipeny menjelaskan, bahwa ini dilakukan sesuai fatsun DPP setelah semua persoalan ditingkat nasional selesai.
“Hari ini baru kami mengambil formulir karena kami menunggu dulu mekanisme yang terjadi di nasional. Fatsun partai jelas, bahwa memberikan kesempatan bagi putra putri terbaik Gerindra untuk diusulkan dalam Pilkada,”jelasnya.

Soal apakah HL bersedia tinggalkan posisinya sebagai anggota DPR RI, Laipeny mengatakan bukan persoalan bersedia, tetapi itu adalah amanat Undang-undang.

“Jadi begitu mendaftar di Parpol dan mendapat rekomendasi partai, maka siap bertarung dan akan mundur dengan sendirinya,”tandasnya.

Ditanya soal isu akan menggandeng Saadiah Uluputty dalam kontestasi Pilkada November 2024 nanti, Laipeny menanggapi, bahwa hal itu akan dilihat kedepan.

Karena meski itu wacana yang berkembang, tetapi dalam proses-proses ini, bisa saja oleh PDI Perjuangan maupun partai lainnya, juga menawarkan kader mereka.

“Kita ikuti mekanismenya, karena keputusannya kan ada di DPP. Tapi kalau misalnya kelima Parpol ini semua dukung, maka Puji Tuhan, tidak bisa menolak itu,”katanya.

Terkait penugasan Ketua Umum Gerindra, Laipeny mengatakan, bahwa ini merupakan perintah melalui Ketum Harian DPP Partai Gerindra terhadap semua kader terbaik, diberikan ruang untuk mengikuti kontestasi politik ini disemua tingkatan. (TM-01)