Masohi, TM. -Duta Parenting Maluku, Widya Pratiwi Murad berkunjung ke Sepa. Kesana, Istri Gubernur Maluku ini mengajak sejumlah Kepala dinas. Di Sepa, 97 anak mengidap stunting.
“Saya ke Desa Sepa, karena letaknya dekat dari kota Masohi. Rapi angka stunting yang cukup tinggi, yaitu ada 97 anak Stunting di desa ini. Kita kaji kira-kira apa yang jadi penyebabnya,” ungkap Widya dalam sambutannya.
Widya berkunjung ke Desa Sepa, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah pada, Selasa, (22/11/2022). Dia mengajak semua pihak bekerja untuk Perangi Stunting melalui percepatan berbagai upaya-upaya penurunan Stunting di Kabupaten Maluku Tengah.
Mengingat, Stunting, gizi buruk ataupun masalah gizi lainnya, memiliki penyebab dan dampak yang sama, yakni menciptakan generasi-generasi Maluku dengan kualitas SDM yang rendah dan tidak produktif.
Desa Sepa, menurut Widya, adalah desa kedua yang telah ia kunjungi sebagai Duta Perangi Stunting. Sebelumnya di tahun 2019, ia juga telah mengunjungi Desa Lokus Stunting di Maluku Tengah yaitu Desa Piliana.
Widya mengingatkan, ibu hamil untuk memperhatikan asupan gizi, kebersihan diri, rutin periksa kesehatan ke posyandu dan puskesmas, minimal 4 kali selama kehamilan.
“ Bapak-bapak lebih siaga menjaga istri untuk memeriksakan kehamilan ke puskesmas, dan dibawa ke fasilitas kesehatan untuk melahirkan, juga berikanan dukungan kepada istri agar dapat memberikan ASI Eksklusif kepada bayinya,” kata dia.
Turut hadir, Kepala Dinas Pendidikan Maluku Insun Sangadji, Kepala Kepala Bapedda Maluku Anton Lailossa, Kepala BPSDM Hadi Sulaiman, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Maluku Lutfi Rumbia.
Ikut juga, Plt. Disdukcapil Maluku Dewi Pattimahu, Kadis Pertanian Maluku Ilham Tauda, Kadis Pemdes Maluku Syarif Hidayat, Pj. Bupati Kabupaten Maluku Tengah Muhamad Marasabessy dan istri dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemkab Malteng. (TM-01)
Discussion about this post