Ambon, TM.- Sebanyak empat tahanan pada Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Ambon, di Waiheru Kecamatan Baguala Kota Ambon, kabur sejak Senin 15 Maret 2021.
Kaburnya para tahanan itu diperkirakan sekitar pukul 04.00 wit subuh, disaat situasi pengaman tidak ketat oleh petugas rutan.
Informasinya, keempat buron itu kabur dengan cara membobol plafon kamar mandi dan melompat tembok dengan bantuan tali dari kain.
Tahanan yang kabur masing-masing, Dominggus Saiya, Fransisco Nahumury, Yermias Sunah dan Darma Adam. Namun dari empat orang itu, dua diantaranya sudah ditangkap dan dua masih buron.
PLT Karutan Kelas IIA Ambon, Husaini mengaku benar soal kaburnya empat tahanan itu. “Benar. Ada empat tahanan yang kabur. Mereka kabur itu Senin subuh pukul 04.00 wit. Tetapi dua sudah ditangkap. Sisa dua masih dalam pengejaran,” jelas Karutan.
Karutan mengaku, empat tahanan ini kabur melalui plafon kamar mandi. Mereka satu blok ada 15 orang namun ada empat berhasil keluar. Dua yang sudah ditangkap kata Karutan, itu Yermias Sunah dan Darma Adam. Sedangkan Fransisco dan Dominggus masih di kejar.
“Dua orang sudah ditangkap di kawasan batu merah. Sudah tertangkap Yernias Sinay dam Darma Adam. Yang satunya ditangkap Senin siang 11.45 wit dan satunya 14.45 wit,” ungkap Karutan.
Kalapas mengaku barang bukti untuk memuluskan membobol plafon maupun memotong besi tidak menemukan. Namun para tahanan ini pertama kali berupaya keluar melalui kamar mandi dengan menjebol papan plafon dan besi ornamis setelah itu untuk menjebol plafon lagi baru manjat tembok untuk keluar memotong kawat berduri.
Disinggung soal kelalaian petugas, Karutan belum mamastikan karena masih fokus mencarian.
“Untuk itu kami belum bisa mengatakan kelalaian karema belum dilakukan pemeriksaan karena saat ini lagi melakukan pengejaran dibantu petugas yang lain,” tandas Karutan. (TM-01)
Discussion about this post