Ambon, TM. – Sebelum disembelih, kesehatan hewan Qurban harus diperhatikan. Jangan hewan terpapar penyakit, yang bisa berdampak pada manusia yang mengkonsumsinya.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua II DPRD Kota Ambon, Rustam Latupono. Dia juga minta Pemerintah Kota Ambon awasi hewan kurban.
Kepada Wartawan, di Gedung DPRD Kota Ambon, Kamis (22/6), Latupono mengatakan, pengawasan perlu untuk mengantisipasi hewat ternak yang terpapar penyakit, seperti penyakit mulut dan kuku (PMK), Lumpy Skin Disease (LSD), dan Peste des Petits Ruminants (PPR).
“Selaku wakil rakyat, kami minta Pemkot untuk memastikan atau mengecek hewan-hewan kurban yang masuk ke Kota Ambon dan mau didistribusikan minimal dia sudah vaksin untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi,”ujarnya.
Hewan ternak yang akan dan sudah masuk di Kota Ambon untuk diperjual belikan, kata Latupono, harus disertai surat keterangan sehat dan juga harus dikarantina terlebih dahulu sebelum dijual belikan.
“Ini untuk memastikan bahwa hewan-hewan yang dijual belikan dan nantinya disembeli untuk.dibagikan ke warga masyarakat yang membutuhkan itu, sudah melalui standar yang ada, dan aman untuk dikonsumsi,”tandasnya.
Mengingat masih ada waktu sebelum memasuki hari Lebaran Idul Adha, kata Latupono, dinas terkait, seperti Dinas Pertanian, dan bagian Kesra maupun Kesehatan, dapat melakukan aksi untuk memastikan seluruh hewan yang mau dikurbankan, aman dan sudah terbebas dari penyakit sehingga aman untuk dikonsumsi.
“Minimal lakukan deteksi dini, selagi masih ada waktu. Jangan sampai nanti masyarakat mengonsumsi kemudian terjangkit penyakit,”cetusnya. (TM-01)
Discussion about this post