Ambon, TM.- Bank Indonesia Wilayah Maluku, melepas Tim ekspedisi Rupiah Berdaulat untuk kedua kalinya setelah pelaksanaan sebelumnya pada 1 September 2023 lalu. Mereka akan menuju wilayah 3T dengan membawah uang Rp5 miliar.
Pada pelepasan Senin (9/10), dilakukan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon, selain dihadiri Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Rawindra Ardiansah juga hadir Danlantamal Ambon, Laksamana Said Latuconsina,
Dalam pelepasan yang dilaksanakan di Dermaga TNI Angkatan Laut Tawiri, Ambon itu juga dihadiri langsung oleh Komandan Lantamal IX Ambon, Laksamana Said Latuconsina.
Ardiansah dalam sambutannya mengatakan, BI menyiapkan uang baru hasil cetak sempurna sebesar Rp. 5 miliar yang ditujukan ke lima daerah yang termasuk kategori Terdepan, Terluar dan Terpencil (3T) di Provinsi Maluku, yaitu Pulau Romang, Pulau Moa, Pulau Liran, Biloro dan Pulau Ambalau. Ekspedisi ini lanjutnya, dijadwalkan hingga 15 Oktober 2023 mendatang, dengan menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Fatahilah (361).
“Ini menjadi tugas BI dalam pengelolaan uang di Indonesia. Ekspedisi ini menjadi salah satu implementasi amanat Undang-undang demi memenuhi ketersediaan uang Rupiah di daerah 3T dalam jumlah cukup dengan jenis pecahan yang sesuai dengan kebutuhan dan dalam kualitas baik serta kondisi layak edar,”jelasnya.
Komandan Lantamal IX Ambon, Laksamana Said Latuconsina juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan kepada TNI AL dalam menjalankan kegiatan dimaksud.
“Ini yang kedua kali, kita berharap kerja sama ini berkelanjutan karena memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama di wilayah 3T dalam meningkatkan kesadaran mereka untuk menggunakan Rupiah demi menjaga kedaulatan NKRI,”ujarnya.
Diketahui, kegiatan itu diawali dengan penyematan topi secara simbolis oleh Komandan Lantamal IX Ambon kepada perwakilan Tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2023.
Pelaksanaan itu juga dirangkaikan dengan berbagai kegiatan lainnya, yaitu Sosialisasi Cinta, Bangga dan Paham (CBP) Rupiah serta penyerahan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa sarana dan prasarana kepada sekolah untuk mendukung pendidikan di lima wilayah yang dilalui ekspedisi, serta adanya layanan pemeriksaan kesehatan berkerjasama dengan AL. (TM-01)
Discussion about this post