Masyarakat Weet-Moa Tegaskan Dukungan Kemenangan Benyamin-Ari di Pilkada MBD

Ambon, TM.– Dukungan masyarakat Kecamatan Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) semakin solid untuk pasangan calon (Paslon) Benyamin Thomas Noach dan Agustinus Lekwardai Kilikily (BTN-ARI) dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati MBD periode 2024-2029.

Pasangan nomor urut 2 ini terus mendapatkan sambutan hangat di setiap wilayah yang mereka kunjungi, termasuk di Dusun Weet, Kecamatan Moa, pada kampanye yang berlangsung Senin (7/9/2024).

Ratusan pendukung BTN-ARI memadati kampanye tersebut dan dengan lantang meneriakkan, “Lanjutkan!”, sebagai bentuk dukungan penuh untuk melanjutkan kepemimpinan Benyamin-Ari. Mereka memastikan kemenangan pasangan ini dalam Pilkada MBD yang akan berlangsung serentak pada 27 November 2024.

Pasangan Benyamin-Ari, yang merupakan petahana, dinilai sebagai pemimpin ideal oleh masyarakat. Keberhasilan mereka selama lima tahun terakhir dalam memajukan Kabupaten MBD menjadi alasan kuat mengapa masyarakat Weet-Moa ingin mereka kembali memimpin.

Hal ini terlihat dari berbagai program pembangunan yang telah dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama di sektor infrastruktur dan layanan publik.

John Leunupun, mantan Camat Pulau Moa dan tokoh masyarakat setempat, turut memberikan orasi dalam kampanye tersebut.

Ia menegaskan bahwa pasangan Benyamin-Ari telah membuktikan diri sebagai pemimpin yang bekerja nyata, bukan hanya sekadar memberikan janji politik.

“Sementara kandidat lain masih menebar janji, Benyamin-Ari sudah bekerja dan memberikan bukti nyata. Mereka pantas melanjutkan kepemimpinan MBD,” ujar Leunupun.

Selain itu, berbagai tokoh masyarakat dan pemimpin adat di Dusun Weet juga menyatakan dukungan penuh untuk Benyamin-Ari. Mereka siap mengawal proses pemilihan hingga pasangan ini kembali terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten MBD.

Dengan dukungan masyarakat yang semakin solid, pasangan Benyamin-Ari diyakini akan memenangkan Pilkada Maluku Barat Daya pada November mendatang, mengungguli dua pesaingnya, Hendrik Natalus Christian-Hengky Pelata dan Simon Moshe Maahury-Jhon Unipalita. (TM-03)