Mau Melompat dari Atas JMP, Mahasisiwi 18 Tahun Diselamatkan Anggota TNI-AD

Ambon, TM.— Seorang wanita dewasa diselamatkan nyawanya saat akan melompat dari atas Jembatan Merah Putih (JMP) Ambon. Dia akhirnya diselamatkan oleh Serka Sahupala anggota TNI-AD.

Serka Sahupala seharinya bertugas di Deninteldam XV/Pattimura. Akhir wanita muda ini terjadai pada Jumat (30/8/2024) di atas JMP, Kota Ambon. Saat itu Sahupala melintas diatas JMP dari arah Kota Ambon.

Serka Sahupala menjelaskan, saat itu, hendak menjemput anaknya di Waiheru. Sampai di tengah jembatan, dia melihat gelagat wanita mencurigakan. Wanita ini sudah naik diatas pagar pembatas JMP yang mengarah ke laut.

Ribuan Warga Kisar Hadiri Kampanye Benyamin-Ari, Melky Frans: Kemenangan Sudah di Depan Mata

Dihadapan Warga Patti, Frans Klaim Elektabilitas Benyamin- Ari Capai 72 Persen

Spontan sepeda motornya dihentikan, Serka Sahupala langsung lompati pagar JMP. Dia berusaha membujuk wanita itu agar tak melompat ke arah laut, dengan jarak yang cukup tinggi itu.

Melihat aksi yang dilakukan Serka Sahupala, para pengguna jalan yang sedang lewatpun berhenti. Mereka membantu Serka Sahupala menyelamatkan wanita yang akan bunuh diri tersebut.

“Ini saya menolong secara spontan karena sesama manusia, kebetulan saya lewat dan saya melihat wanita tersebut sudah berada di pinggir jembatan mau bunuh diri, kemudian saya lompat pagar jembatan dan menariknya ke tengah, dengan dibantu pengguna jalan yang sedang lewat”, kata dia.

Selang beberapa lama, Serka Sahupala dibantu warga, berhasil membujuk wanita itu. Dia langsung menyergap tangan dan tubuh wanita tersebut, dan berhasil mengevakuasinya ke atas jalan kembali.

“Setelah kami bantu selamatkan, wanita itu langsung diamankan anggota kepolisian (Samapta), mungkin untuk dimintai keterangan. Kemudian saya melanjutkan perjalanan untuk menjemput anak”, tambahnya.

Kapendam XV/Pattimura Kolonel Inf Heri Krisdianto menyampaikan, wanita yang akan melakukan tindakan nekad terjun ke laut dari JMP tersebut berinisial SP (18) Mahasiswi, diduga depresi karena masalah asmara.

Sementara aksi heroik yang dilakukan Serka Sahupala ini, diapresiasi Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Syafrial, PSC., M.Tr.(Han)., karena sudah berbuat tulus ikhlas untuk membantu menyelamatkan rakyat.(TM-02)