Ambon, TM. – Pemerintah Kota Ambon merencanakan 14 desa untuk dikembangkan menjadi wilayah wisata. Dua diantaranya, Poka dan Galala. Dua desa ini akan dijadikan tempat wisata kuliner, dan perikanan.
Pejabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, mengatakan implementasi dari rencana pengembangan 14 desa itu, masih butuh waktu panjang. Karena itu, Poka dan Galala akan dijadikan wilayah percontohan.
“Untuk awal, dua desa yang akan kita jadikan contoh, yaitu Desa Poka dan Galala,” ucap Wattimena.
untuk Poka, kata Wattimena, akan dijadikan desa cerdas perikanan. Untuk implementasinya, akan dituangkan dalam sebuah Memorandum of Understanding atau MoU bersama Kementrian Kelautan dan Perikanan.
“Sementara ini sudah berproses. Kita berharap Poka akan menjadi Desa wisata kuliner laut alternatif. Dan Poka akan terintegrasi dengan Desa Galala,” kata Wattimena.
Dimana, lanjut Wattimena, di bawah JMP itu, akan dikembangkan menjadi pusat kuliner, dan makanan khas Ambon. Selain itu, Galala akan disulap menjadi desa atraksi budaya.
“Kita doakan mudah-mudahan perencanaan ini, dia bisa segera terwujud,” harap Wattimena.
Menurut dia, setelah rencana ini direstui Pemerintah Pusat, dan telah diimplementasikan, Poka dan Galala akan menjadi contoh untuk 12 desa lainnya di Kota Ambon untuk dikembangkan menjadi lokasi wisata.
“Kita berharap, semua akan berjalan baik. Sehingga bisa bermanfaat untuk peningkatan pendapatan Desa di Kota Ambon,” kata Wattimena.
Perencanaan ini, kata dia, yang nantinya Pemerintah Kota Ambon terapkan disemua desa atau negeri di Kota Ambon dalam jangka waktu panjang. Termasuk atraksi wisata, maupun budaya di Kota Ambon.
Langkah awal dari perencanaan ini, Pemerintah Kota Ambon akan mendukung pembentukan sanggar-sanggar seni disetiap desa atau negeri dan Kelurahan.
Pengembangan 14 Desa wisata ini, kata Wattimena, akan diikuti dengan pengembangan ekonomi kreatif. Ini dalam upaya mendukung Ambon sebagai city of musik.
“Ambon ini sudah diberikan lebel kota kreatif berbasis musik. Bukan musik saja. tapi kreatifitas yang mestinya kita tumbuhkan dalam berbagai bidang,” kata Wattimena.(TM-01)
Discussion about this post