Ambon, TM.- Aparat Polda Maluku melakukan pengawalan ketat terhadap pendistribusian vaksin Covid-19 Sinovac di Kota Ambon, Rabu (13/1/2021).
Pengawalan ketat dilakukan dari gudang penyimpanan vaksin, Dinas Kesehatan Maluku, Karang Panjang, sirimau Ambon menuju Instalasi Farmasi Kota Ambon, Belakang Soya.
Proses pengawalan personel Brimob dan Ditlantas hari ini dipimpin langsung oleh Kabag Dal Biro Operasi Polda Maluku AKBP Legawa Utama.
“Tadi proses pengawalan telah dilakukan,” terang Kabid Humas Polda Maluku, Kombes POl M Roem Ohoirat kepada media ini.
Untuk diketahui, jumlah vaksin Covid-19 Sinovac yang didistribusikan untuk Kota Ambon berjumlah 7.280 dosis atau sebanyak 11 karton.
Selain vaksin, peralatan vaksinasi juga didistribusikan bersamaan. Yaitu Baju Hasmat 760 buah atau 19 karton, ADP satu set 32 karton dan solosot atau jarum suntik berukuran 0,5 Cc sebanyak 7.280 buah di dalam 3 karton.
Pendistribusian yang dilakukan Pemerintahan Daerah Maluku melalui PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Ambon ini diterima secara langsung oleh Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy.
Ia didampingi Sekot Ambon Anthony Gustaf Latuheru, bersama sejumlah pimpinan OPD Kota Ambon.
“Untuk pengawalan pendistribusian Vaksin Covid-19 hari ini di Kota Ambon berjalan dengan aman dan lancar sampai selesai,” kata Kabag Dal Biro Operasi Polda Maluku AKBP Legawa Utama sembari menambahkan.
Sebelumnya,
Pihak Polda Maluku sendiri juga tengah akan mengawal distribusi vaksin Covid ke 11 kabupaten/kota se-Maluku dari Instalasi Farmasi dinas Kesehatan Provinsi Maluku di Kota Ambon.
“Totalnya, ada 52 personil yang disiagakan untuk pengawalan distribusi vaksin ini,” ujar dia, sehari sebelumnya.
Untuk pengawalan, kata dia, mulai dilakukan dari Dinas Kesehatan sampai di Bandara dan dikawal anggota masing-masing untuk tiap kabupaten. Yang menggunakan pesawat, kata doa dikawal dua orang personil dan untuk pengawalan menggunakan perjalanan darat juga dikawal 2 orang.
“Tiba di Bandara atau pelabuhan kabupaten/kota tujuan, langsung diserahkan terimahkan ke Polres setempat untuk selanjutnya vaksin dibawa ke lokasi penyimpanan,” jelas dia.
Tidak hanya saat distribusi, saat proses vaksinasi nanti juga dipastikannya kepolisian juga akan memberikan pengawalan demi kelancaran vaksinasi.
Pengawalan saat proses vaksinasi akan dilakukan oleh Polres di masing-masing kabupaten/kota. “Iya akan dikawal oleh jajaran Polres di masing-masing kabupaten/kota,”tandasnya. (TM-02)
Discussion about this post