Ambon, TM. – Untuk ke dua kalinya, setelah 4 Tahun, di Negeri Hutumuri, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon kembali digelar Festival Makan Durian. Kali ini, bertepatan dengan perayaan Idul Adha, Minggu (10/7/2022).
Acara yang digagas salah satu anak Negeri Hutumuri, Abraham Matuankota itu berlangsung meriah. Meski tidak mendapat dukungan Pemerintah Negeri Hutumuri,
Sekretaris Kota Ambon, Agus Ririmasse ikut hadir.
Agus hadir atas nama Pemerintah Kota mengatakan, pihaknya akan mendorong, agar kegiatan Festival Durian Hutumuri, menjadi agenda rutin pariwisata Kota Ambon yang digelar setiap musim.
Menurutnya, durian merupakan kekayaan alam yang Tuhan berikan untuk Negeri ini. Untuk itu, sebagai potensi lokal, buah berduri ini harus dikembangkan melalui agenda-agenda seperti ini.
“Ini yang ke 2 kali dilakukan di Hutumuri. Durian Hutumuri itu enak. Bahkan punya lisensi alami. Durian yang dijual di Pasar, kadang diakui sebagai durian Hutumuri. Padahal kadang bukan. Itu yang saya sebut brand alami,”ujarnya.
Disatu sisi, dengan kegiatan ini, Hutumuri, maupun Kota Ambon lebih dikenal. Mengingat yang hadir dalam acara saat ini, bukan saja dari dalam Kota Ambon, tetapi juga luar Ambon, bahkan orang luar Maluku yang kebutulan sedang berlibur di Ambon.
Itu artinya, kata Agus, Hutumuri semakin dikenal lewat buah durian yang rasanya jauh lebih enak dibanding durian lainnya. Kegiatan seperti ini harus diapresiasi. Hanya saja, kedepan harus lebih berkoordinasi.
“Kalau semuanya kompak, acaranya akan lebih besar dan semuanya berjalan enak. Pada lrinsipnya Pemkot memberikan apresiasi atas gagasan anak Negeri. Kalau seluruh Negeri di Ambon yang punya potensi, melakukan hal seperti ini, itu luar biasa. Ada wisata buah durian, atau buah lainnya di Ambon,”ujarnya.
Sekkot, yang juga anak Negeri Hutumuri itu menambahkan, Meski ada pro kontra dengan Pemerintah Negeri, sehingga ini tidak mendapat dukungan Pemerintah Negeri, itu menjadi masalah internal.
Prinsipnya, atas nama Pemerintah Kota, kegiatan ini diapresiasi. dan akan terus didorong. “Kita terima surat dan undangan. Mereka yang melaksanakan kegiatan ini diundang rapat bersama Pariwisata. Intinya, apapun yang baik, kita harus merespon itu. Ini inovasi dan kreatifitas yang digagas anak Negeri,”ujarnya. (TM-01)
Discussion about this post