Ambon, TM.- Polisi kini telah mengantongi identitas terduga pelaku penembakan yang menewaskan warga Sirisori Amalatu, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) berinsial YT alias Yaku Minggu (18/4/2021) pagi. Korban tertembak saat berada di hutan Yasino, desa setempat.
Kapolsek Saparua, AKP Rony Ferdy Mannawan menyebutkan, telah menerima laporan dari masyarakat dan pejabat desa, tentang terduga pelaku penembakan.
“Kami telah menerima dua laporan, satu dari masyarakat terkait dengan kepemilikan senjata api, sedangkan dari pejabat desa tentang dugaan penembakan,”ungkap Mannawan via ponselnya kepada media ini, Selasa (20/4/2021).
Ferdy mengatakan, tim identifikasi Polresta Pulau Ambon dan P.P Leasse telah mendatangi lokasi kejadian untuk mengambil keterangan dari sejumlah saksi seputar peristiwa penembakan.
Sedangkan terduga pelaku berinsial DS masih dalam pengejaran, karena saat ini yang bersangkutan melarikan diri dari rumahnya.
Pengejaran dilakukan oleh tim gabungan Polsek setempat, Polsek Pulau Haruku, Brimob, tim Buser Polresta Ambon, Samapta Polresta dan unit Intel, baik Polres dan Polda.
“Kita serius untuk kasus ini, dan untuk saat ini situasi keamanan di desa Sirisori dalam keadaan kondusif,”pungkasnya.
Untuk diketahui, Yakub menghembuskan nafas terakhir setelah sebutir peluru menembus lehernya, Minggu pagi.
Kapolsek menyebutkan, jenasah korban sudah disemayamkan dirumah duka untuk dimakamkan.
“ Untuk korban sudah disemayamkan d rumah duka, dan pelaku masih kita selidiki,”ucapnya.
Menurutnya, saat kejadian warga setempat mengaku mendengar lima kali suara tembakan. Diduga salah satu dari peluru tersebut yang mengenai leher korban.
Pihaknya juga telah mendapat masukan dari berbagai pihak tentang orang yang dicurigai sebagai pelaku. Atas masukan itu, dirinya akan melakukan pendalaman. Bila ditemukan bukti yang kuat, pihaknya akan bergerak cepat untuk melakukan penangkapan.
“Kita dapat masukan, pastinya akan kita dalami untuk lakukan penangkapan,”tegasnya.
Belum mengetahui jenis senjata api yang digunakan oleh pelaku, termasuk motif penembakan.
“Barang bukti senjata dibawa pelaku dan kita masih selidiki jadi belum diketahui jenis senjata yang digunakan, apakah organik atau rakitan termasuk motif dari penembakan. Kami berharap, pelaku bisa segera ditemukan,”harapnya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban ditembak saat berada di hutan Asino. Belum diketahui jelas kronologis penembakan, namun korban sempat ditolong oleh warga sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Kapolresta Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Kombes Leo Surya Nugraha Simatupang yang dikonfirmasi membenarkan adanya insiden penembakan.
Dia menyebutkan, kasus penembakan tersebut telah ditangan oleh Polsek Saparua, yang dibackup oleh personil Polresta Ambon.
“Benar ada peristiswa penembakan salah satu warga Siri-sori Amalatu, YT alias Yaku, di hutan desa tersebut. Kasus ini sudah kita tangani,”ungkapnya, Minggu sore.
Simatupang menjelaskan, saat ini personil Polresta Ambon telah digeser ke Saparua, untuk membantu melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku.
“Kejadian ini masih kita usut dan sedang diselidiki untuk mengungkap pelaku penembakan. Personil sudah kita geser ke Polsek Saparua, untuk backup Polsek Saparua,”tukasnya.(TM-02)
Discussion about this post