Ambon, TM, – Walikota Ambon menerima penghargaan kepala daerah inovatif atau KDI 2021. Penghargaan diberikan MNC Portal Media bagi kepala daerah terinovatif selama pandemi Covid-19.
Bertempat di Gedung MNC Conference Hall, INews Tower, Jalan Wahid Hasim, Jakarta, Jumat (5/11) malam, penganugerahan penghargaan tersebut diterima Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler, mewakili Wali Kota Ambon.
Dalam rilis Humas Pemkot Ambon disampaiman, Wali Kota Ambon, berhasil mendapatkan penghargaan kepala daerah inovatif kategori pelayanan publik. Penilaiannya, bahwa program Command Center dianggap sukses untuk menjawab permasalahan publik di Kota Ambon.
Penghargaan Ini merupakan bagian dari MNC Grup, kepada tiga Gubernur, dan 13 Bupati serta Walikota di Indonesia.
Tiga Gubernur dimaksud, adalah Gubernur Jawa Barat, Gubernur Kalimantan Tengah, Gubernur Jawa Timur. Sementara 13 Bupati/Walikota itu yakni Bupati Aceh Besar, Buton Selatan, Bupati Tulang Bawang, Tapanuli Utara, Bupati Pasuruan.
Bupati Tanah Laut, Bupati Tulang Bawang, Bupati Pasuruan, Walikota Ambon, Walikota Palangkaraya, Walikota Solok, Walikota Mojokerto, Walikota Semarang, Bupati Tanah Laut, dan Walikota Pare-pare.
Selain itu, terdapat empat kategori, yang masuk dalam penggunaan KDI 2021, diantaranya Ekonomi, Kesehatan, Pelayanan Publik, dan Pendidikan. Walikota Ambon sendiri, berhasil mendapatkan Award kategori Pelayanan Publik.
Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, dalam sambutannya mengatakan, penghargaan itu diberikan sebagai bentuk apresiasi berbagai keberhasilan para kepala daerah, karena terus berinovasi ditengah situasi pndemi covid-19.
Dirinya berharap, penghargaan tersebut bisa menjadi motivasi bagi kepala daerah lain di Indonesia, untuk bisa berinovasi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Ini juga sebagai upaya untuk memotivasi kepala daerah lain di Indonesia. Karena kalau kepala daerah bisa lebih berinovasi, otomatis daerah dan negara akan berkembang dan maju,”tandasnya.
Sementara itu, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia, Teten Masduki mengatakan, kepala daerah diharapkan bisa memberikan ruang seluas-luasnya kepada pelaku UMKM untuk berkembang.
“UMKM harus diberi ruang, untuk berkembang demi meningkatkan sektor ekonomi. Bahkan pelaku UMKM harus juga didorong agar terhubung dengan ekosistem digital,”jelas dia.
Dikaletahui, sejumlah pejabat Negara turut hadir dalam penanugrahan itu, seperti Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia, Teten Masduki, dan Menteri agama Yaqut Cholil Qoumas, dan beberapa lainnya terlihat hadir dalam penyerahan penghargaan tersebut. (TM-01)
Discussion about this post