Ambon, TM.- Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, mulai menerapkan sistem tatap muka bersama warga kota. Mereka punya waktu dua jam untuk menyampaikan keluhun dan kritikan terkait pelayanan publik.
Kepada Wartawan di Balai Kota, kemarin, Wattimena mengatakan, saat menerima keluhan atau penyampaian aspirasi warga kota nanti, dia akan didampingi selurih OPD lingkup Pemkot.
Menurutnya, langkah ini penting, karena Pemerintah harus lebih membuka diri bagi masyarakat, dalam aspek pelayanan, terutama apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.
“Dengan program ini, masyarakat bisa langsung beraudiens dengan Walikota, yang didampingi para pimpinan OPD. Tanpa harus menyurat terlebih dahulu.
Dengan ini, kita harapkankan kedepan, tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh dengan pelayanan Pemerintah,” ungkap Wattimena.
“Dua jam layanan bersama masyarakat untuk menyampaikan aspirasi secara langsung kepada Pemerintah, bisa tentang apa saja,” tambah Wattimena.
Dikatakan, program tersebut akan berlaku secara berjenjang, mulai dari Balai Kota hingga ke kantor Camat, Desa/Negeri, dan Kelurahan. Dengan waktu pelayanan mulai dari pukul 08.00-10.00 WIT, di Balai Kota ini.
Dia menambahkan, program tersebut sengaja dilakukan sebagai bentuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat, sehingga tidak ada lagi sekat antara Pemerintah dan masyarakat.
“Ada banyak keluhan masyarakat yang memang tidak tersampaikan secara baik, kepada Pemerintah dan sebaliknya, ada hal yang dikerjakan oleh Pemerintah, yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat,”tandasnya. (TM-01)
Discussion about this post