Dobo, TM – Sejumlah orang tua siswa penerima Program Indonesia Pintar (PIP) memadati Kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, sejak pagi hari, Kamis (18/12/2025).
Para orang tua siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) rela mengantre panjang demi mendapatkan nomor antrian pencairan dana bantuan pendidikan dari pemerintah tersebut.
Pantauan timesmaluku.com, di lokasi menunjukkan antrean sudah mengular sejak pagi, dengan warga datang lebih awal karena khawatir tidak kebagian nomor antrian.

Salah satu orang tua siswa, Ibu Ani, mengaku sudah berada di depan kantor BRI sejak pagi hari. Ia mengatakan dana PIP sangat dibutuhkan untuk memenuhi berbagai keperluan sekolah anaknya.
“Kami datang pagi-pagi supaya bisa mendapatkan nomor antrean. Dana ini penting sekali untuk kebutuhan sekolah anak, mulai dari seragam, buku, hingga perlengkapan belajar lainnya,” ujar Ibu Ani kepada wartawan.

Ia menambahkan, untuk mendapatkan nomor antrian pencairan dana PIP, para orang tua diharuskan menyiapkan sejumlah dokumen persyaratan, di antaranya Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Anak (KTA).
Kepadatan antrean membuat suasana di sekitar Kantor BRI Dobo terlihat cukup ramai. Meski demikian, para orang tua siswa tetap berusaha tertib sambil menunggu giliran pencairan.
Beberapa orang tua berharap pihak bank maupun instansi terkait dapat mengatur jadwal pencairan secara lebih terstruktur, sehingga tidak terjadi antrian dalam satu waktu.
Diketahui, Program bantuan Indonesia Pintar (PIP) merupakan pemerintah yang diperuntukkan bagi siswa dari keluarga yang kurang mampu guna mendukung keberlangsungan pendidikan.
Para orang tua yang berada di lokasi berharap pencairan dana PIP dapat berjalan lancar dan tepat sasaran, sehingga benar-benar membantu kebutuhan pendidikan anak-anak mereka. (TM-04)
















