Ambon, TM.—Barracuda Diving Club Ambon kembali melanjutkan aksi nyata pelestarian ekosistem laut melalui kegiatan transplantasi karang. Tahun ini, sebanyak 2.000 bibit karang ditanam di perairan Halasi, Desa Morella, Maluku Tengah.
Ketua Barracuda Diving Club, Ahmad M. Maelao, dalam rilisnya yang diterima timesmaluku.com, Jumat (19/9/2025), menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program tahun 2024.
Menurut dia, transplantasi karang dilakukan di tiga lokasi berbeda, yakni Letang, Halasi, dan Moki. Dari hasil pemantauan, lokasi Halasi menunjukkan pertumbuhan karang terbaik sehingga tahun ini pengembangan kembali difokuskan di sana.
“Kegiatan ini menggunakan metode jaring laba-laba. Kami berkomitmen terus menjaga kelestarian laut, dan tahun ini menanam 2.000 bibit karang di Halasi,” kata Maelao.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada PT Telkom Indonesia atas dukungan dana melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), serta pemerintah desa dan masyarakat Morella yang turut membantu terlaksananya kegiatan tersebut.
Sementara itu, Kepala Kantor PT Telkom Ambon, Ajid Lukman, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah desa, masyarakat Morella, dan Barracuda Diving Club.
“Semoga kegiatan ini membawa dampak positif, tidak hanya bagi ekosistem laut, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi masyarakat pesisir,” ujarnya.
Acara pencanangan transplantasi karang ditandai dengan pemukulan tifa oleh Kepala Kantor PT Telkom Ambon, sebagai simbol dimulainya kegiatan yang sarat makna pelestarian lingkungan tersebut.(TM-02)