Ambon, TM.- Maluku Tengah kembali diguncang Gempabumi tektonik dengan magnitudo 4,5 SR, pada Senin (14/07) malam. Sejumlah fasilitas melaporkan kerusakan alami.
Gempa terjadi sekitar pukul 20:37:03 WIT. Gempa Berlokasi pada 15 kilo meter itu, menimbulkan ketakutan warga di Negeri Wahai Kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah.
Gampa juga menyebabkan bangunan sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Maluku Tengah alami keretakan di dinding.
Kepala Sekolah MTS Negeri 3 Maluku Tengah Noni Kaimuddin, yang dihubungi melalui ponselnya mengatakan terjadi keretakan pada dinding bangunan saat gempa tadi.
“ Gempa terjadi sangat membuat kami panik. Kebetulan saya tinggal di lingkungan sekolah. Dan kaget melihat bangunan sekolah kami ada keretakan bagian dindingnya. “ ujar Noni Kaimuddin, Senin (14/07) malam.
Noni mengatakan, keretakan dinding berdiameter lumayan lebar dan panjang, terdapat di ruangan kepala sekolah dan ruang kantor.
“ gempa tadi membuat retak dinding makin lebar, ini bikin kami khawatir dinding bisa ambruk. “ jelasnya.
Noni juga menjelaskan, sebelumnya kerekatan di dua ruangan itu kecil, sudah ditutup dengan cat, akan tetapi goncangan gempa tadi bikin kondisinya melebar parah.
“ sebelumnya retaknya kecil, sudah ditutup dengan dicat, namun goncangan bikin membesar. “ katanya.
Sementara itu data dari Stasiun Geofisika BMKG Kelas 1 Ambon, menunjukkan Hasil pemodelan shakemap BMKG, gempa bumi ini menghasilkan guncangan dengan intensitas mencapai III-IV MMI di daerah Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah.
Sejauh ini tidak berpotensi tsunami maupun laporan kerusakan dari warga sekitar pasca gempa tersebut.(TM-02)