Ambon, TM. – Institut Teknologi Bandung (ITB) berkolaborasi dengan Universitas Pattimura (Unpatti) menggelar program pengabdian masyarakat di pesisir Desa Waiheru, Kecamatan Teluk Ambon, Maluku.
Kegiatan ini menggabungkan edukasi di sekolah dengan aksi nyata penanaman ratusan bibit bakau untuk menjaga ekosistem pesisir dan memperkuat ketahanan masyarakat terhadap perubahan iklim.
Kegiatan dipimpin oleh Dr. Ikha Magdalena, dosen Matematika ITB sekaligus ketua tim. Rangkaian acara dimulai dengan kunjungan ke salah satu sekolah menengah di Ambon. Di sana, tim ITB memberikan edukasi tentang pentingnya peran matematika dalam kehidupan sehari-hari.
“Matematika itu hidup. Ia bukan sekadar rumus dan angka, tetapi membantu kita berpikir kritis, mengambil keputusan, bahkan digunakan dalam desain bangunan pelindung pantai. Kami ingin siswa menyadari bahwa pelajaran di kelas bisa diaplikasikan untuk hal-hal nyata, termasuk menjaga lingkungan,” jelas Ikha dalam rilisnya, Selasa (2/9/2025).
Usai sesi edukasi, tim ITB dan Unpatti bersama siswa dan masyarakat setempat melakukan penanaman bibit bakau di pesisir Waiheru. Aksi ini diharapkan mampu mencegah abrasi, memperbaiki ekosistem, serta menumbuhkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
“Penanaman ini bukan hanya simbolis, tapi langkah nyata yang diharapkan memberi dampak positif jangka panjang bagi pesisir Ambon,” tambah Ikha.
Melalui program ini, ITB dan Unpatti berharap tercipta sinergi berkelanjutan antara dunia akademik, masyarakat, dan lingkungan.
Menurut keduanya, aksi sederhana seperti penanaman bakau dapat memberi dampak besar di masa depan, baik dalam menjaga ekosistem pesisir maupun membangun kepedulian generasi muda terhadap bumi.(TM-02)