AMBON, TM. — Dua pemuda di Kota Ambon berinisial MS (32) dan HT (37) ditangkap aparat Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Maluku karena diduga terlibat narkotika jenis sabu.
Keduanya diamankan di kawasan Batu Gajah, Ambon, Minggu (13/7/2025) sekitar pukul 11.30 WIT. Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Rositah Umasugi, S.IK, menjelaskan bahwa penangkapan bermula dari informasi masyarakat yang melaporkan akan adanya transaksi narkoba di sekitar Rumah Sakit Bhakti Rahayu, Kota Ambon.
“Informasi tersebut kami tindak lanjuti dengan penyelidikan oleh tim Subdit 2 Ditresnarkoba. Setelah melakukan pemantauan, tim mendapati dua terduga pelaku mengendarai mobil jenis Sigra, dan langsung melakukan pengejaran hingga penangkapan di kawasan Batu Gajah,” jelas Rositah.
Dalam penyelidikan, diketahui bahwa MS merupakan seorang artis lokal yang berdomisili di kawasan Kayu Tiga, sementara HT adalah karyawan swasta yang tinggal di Dusun Mangga Dua.
Saat ditangkap, polisi menemukan satu paket sabu yang disembunyikan dalam plastik klip bening kecil, dimasukkan ke dalam bungkus snack merek Time Break, dan dibalut sobekan kertas hitam. Barang haram tersebut disimpan di dalam saku celana salah satu tersangka.
Kedua tersangka kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan di rumah tahanan Polda Maluku. Mereka disangkakan melanggar, Pasal 112 Ayat (1) Pasal 114 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
“Kasus ini masih terus dikembangkan oleh personel Ditresnarkoba Polda Maluku untuk mengungkap kemungkinan jaringan yang lebih luas,” tutup Kombes Rositah.(TM-02)