Ambon, TM.- Polres Seram Bagian Barat (SBB) masih melakukan penyelidikan atas terbakarnya dua unit alat berat jenis excavator milik PT Spice Islands Maluku (PT SIM).
Terbakarnya dua alat berat ini diperkirakan terjadi pada Jumat (25/7/2025) dini hari. Insiden ini terjsdi di lokasi perusahaan yang berada di Desa Kawa, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB). Hingga kini, penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwajib.
Berdasarkan data yang diterima, Jumat (25/7), kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh petugas keamanan perusahaan saat melakukan patroli rutin di sekitar areal lokasi perusahaan.
Ahmad Bagdap Samal (23), salah satu anggota security PT SIM, mengaku pada pukul 03.40 WIT saat kembali mengambil senter yang tertinggal, melihat kobaran api pada dua unit excavator. Ia segera melaporkan kejadian tersebut ke pos penjagaan induk.
Bripka M. Mussa dari Pos Pengamanan bersama manajer perusahaan segera menuju lokasi kejadian. Mereka tiba sekitar pukul 04.00 WIT dan berupaya memadamkan api. Sayangnya, api telah membesar sehingga tidak dapat dipadamkan.
Saksi lainnya, Rizal Latumarlita (45), yang juga bertugas sebagai security, turut memberikan keterangan kepada aparat keamanan.
“Motif kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. Kami sudah mengamankan lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara,” ujar seorang petugas di lokasi.
Terkait hal ini, Paur Penum Subdit Penmas Bid Humas Polda Maluku, AKP. Imelda Haurissa yang dikonfrimasi via telepon selulernya, membenarkan peristiwa tersebut.
“Benar peristiwa kebakaran itu terjadi pagi tadi. Dan sementara diselidiki penyebabnya,”ujar Haurissa.
Hingga berita ini diterbitkan, situasi di lokasi, kondussif. (TM-01)