Ambon, TM.— Lima nelayan berhasil diselamatkan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Pos SAR Tual dan pihak Keluarga korban, setelah longboat yang digunakan mereka, mati mesin dan terombang ambing.
Pada Minggu (16/3/2025) sekira Pukul 3 dini hari, Pos SAR Tual melaksanakan Operasi Penyelamatan terhadap lima orang nelayan yang dilaporkan mengalami kerusakan mesin dan terombang-ambing di sekitar perairan Pulau Mas, Kota Tual.
Tim SAR Gabungan dikerahkan ke lokasi kejadian sekitar pukul 03.20 wit menggunakan RIB Pos SAR Tual pada koordinat 5°27’3.13″ S – 132°43’33.15″ E, dengan jarak -+ 10,1 Nautical Mile.
Setelah dilakukan Pencarian selama satu jam lebih, pada pukul 04.50 wit, seluruh korban berhasil ditemukan oleh tim sAR gabungan dalam keadaan selamat.
Mereka terombang-ambing disekitar perairan Pulau Mas berjarak 4 Nautical Mile dari lokasi kejadian awal. Seluruh korban kemudian dievakuasi menuju Kota Tual guna diserahkan kepada pihak keluarga.
Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah menjelaskan Longboat tersebut diketahui pada pukul 18.00 wit, hendak pergi melaut disekitar Perairan Pulau Mas, Kota Tual.
“Pukul 02.30 wit, setelah dilakukan aktivitas memancing dan hendak kembali mesin motor tempel mengalami kerusakan. Sempat beberapa kali mencoba diperbaiki namun tetap tidak bisa,” ungkap dia.
Arafah menambahkan, setelah berkomunikasi dengan keluarga dan meneruskan informasi tersebut ke Pos SAR Tual dan dilakukan tindakan, seluruh korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat dan kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Kelima nelayan itu laki-laki, masing-masing Lusi Ramean (45), Fikran Madelis (26), Anyong Ramean (30), Harian Watwawan (27), dan Zein (35)
“Dengan ditemukannya korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh Unsur Potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih,” kata Arafah.(TM-02)